Dapatkan harga terbaik :
Tokopedia
Shopee
Lazada
Spesifikasi Asus Zenfone Live (L1)
- Rilis Mei 2018
- Layar 5.5 inci IPS LCD ~293 ppi
- Chipset Qualcomm MSM8917 Snapdragon 425 (28 nm)
- GPU Adreno 308
- Eksternal Tersedia slot microSD
- Internal 2/16 GB, 3/32 GB
- Kamera Belakang 13 MP
- Kamera Depan 5 MP
- Baterai Li-Ion 3000 mAh
Selengkapnya :
Review Kelebihan dan Kekurangan Asus Zenfone Live (L1)
Banyak pilihan smartphone menarik dengan harga terjangkau di kisaran 1 jutaan, dan persaingan di segmen ini cukup ketat. Asus mengenali kebutuhan konsumen yang menginginkan ponsel dengan fitur modern di kelas harga tersebut, sehingga mereka merilis Asus Zenfone Live L1.
Asus Zenfone Live L1 (ZA550KL) menawarkan berbagai fitur menarik, termasuk layar dengan rasio 18:9 dan kamera dengan efek bokeh. Spesifikasi lainnya juga cukup memuaskan untuk ponsel dengan harga 1 jutaan.
Terdapat dua varian Asus Zenfone Live L1. Varian pertama hadir dengan RAM 2 GB dan ROM 16 GB, sementara varian kedua dilengkapi dengan RAM 3 GB dan ROM 32 GB. Meskipun varian dengan RAM 3 GB memiliki harga sedikit lebih tinggi, tetapi tetap terjangkau di bawah 2 juta.
Selanjutnya, mari kita tinjau lebih lanjut kelebihan dan kekurangan dari Asus Zenfone Live L1 agar Anda dapat mengetahui apa yang ditawarkan oleh ponsel ini.
Kelebihan dan Kekurangan HP Asus Lainnya :
Kelebihan Asus Zenfone Live L1
Asus Zenfone Live L1 memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menarik di kelas harga 1 jutaan. Berikut adalah beberapa poin kelebihannya:
Kinerja Kamera Utama Cukup Memuaskan
Asus Zenfone Live L1 mengusung pendekatan yang berbeda dengan tidak menghadirkan dual kamera belakang seperti banyak pesaingnya di kelas 1 jutaan. Meskipun hanya menggunakan satu kamera belakang dengan resolusi 13 MP dan bukaan f/2.0, kualitas foto yang dihasilkan tergolong baik. Meski tanpa dual kamera, perangkat ini mampu memberikan efek bokeh melalui perangkat lunak kamera. Ini menjadi kelebihan tersendiri, mengatasi ketidakmemuasan hasil foto bokeh pada beberapa dual kamera sejenis.
Rasio Layar Penuh
Asus Zenfone Live L1 menawarkan layar HD+ dengan resolusi 720 x 1440 pixel, memberikan pengalaman layar penuh yang terjangkau. Layar berukuran 5,5 inci dengan rasio bodi ke layar mencapai 82%, memberikan tampilan yang memadai untuk kelas harganya. Ini menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang mencari smartphone layar penuh dengan budget terbatas.
Daya Tahan Baterai Tergolong Baik
Ditenagai oleh baterai berkapasitas 3.000 mAh, Asus Zenfone Live L1 menunjukkan daya tahan baterai yang memuaskan. Pengujian Geekbench menunjukkan skor 2384 dengan waktu tahan 7 jam 19 menit. Dalam pengujian menonton video selama 1,5 jam dalam mode pesawat, baterai hanya terkuras 18%, menyisakan daya hingga 10%. Meskipun klaim resmi dari Asus mungkin sedikit berlebihan, namun secara keseluruhan, daya tahan baterai Asus Zenfone Live L1 tergolong baik di kelasnya.
Sensor Tergolong Lengkap
Asus Zenfone Live L1 membanggakan kelengkapan sensor yang baik untuk kelas harga 1 jutaan. Meskipun tidak menyertakan Temperature Sensor dan Pressure Sensor, yang memang jarang ditemui di ponsel kelas menengah, Asus Zenfone Live L1 tetap menawarkan sensor Gyroscope. Kehadiran sensor ini menjadi kelebihan, terutama untuk mendukung kinerja optimal dalam gim dan aplikasi yang memanfaatkan sensor Gyroscope. Sebagai sebuah perangkat terjangkau, kehadiran sensor-sensor tersebut merupakan nilai tambah yang signifikan.
Dilengkapi Triple Slot
Keunggulan lain dari Asus Zenfone Live L1 adalah kemampuannya mendukung tiga slot, yaitu dua slot SIM dan satu slot microSD. Ini merupakan fitur yang banyak diinginkan oleh pengguna smartphone, terutama bagi mereka yang memiliki lebih dari satu nomor telepon dan tetap ingin memperluas kapasitas penyimpanan dengan kartu microSD. Dengan pilihan tiga slot ini, Asus Zenfone Live L1 memberikan fleksibilitas yang diinginkan oleh sebagian besar pengguna, terutama mengingat kapasitas penyimpanan bawaan yang mungkin terbatas pada varian ROM 16 GB.
Kekurangan Asus Zenfone Live L1
Meskipun Asus Zenfone Live L1 menawarkan beberapa kelebihan, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:
Performa Kurang Memuaskan
Asus Zenfone Live L1 menunjukkan performa yang standar dengan chipset Snapdragon 425. Skor AnTuTu sebesar 41.856, skor single core 660, dan multi-core 1663 dari pengujian Geekbench, serta skor 3.288 dari pengujian Work 2.0 menunjukkan kinerja yang sesuai dengan kelas harga 1 jutaan. Meskipun chipset ini umum digunakan pada perangkat dengan budget terbatas, performa Snapdragon 425 di Asus Zenfone Live L1 terasa biasa saja.
Keputusan menggunakan Snapdragon 425 mungkin diambil untuk menghindari tumpang tindih dengan seri lainnya, seperti Asus Zenfone Max M1 yang menggunakan Snapdragon 430. Meski performanya memadai untuk menjalankan gim populer seperti Mobile Legends, Arena of Valor, dan Vain Glory dengan pengaturan grafis rendah, performa keseluruhan terasa kurang memuaskan, terutama pada varian RAM 2 GB dan ROM 16 GB.
Meskipun Asus Zenfone Live L1 bukan ditujukan untuk pengalaman gaming yang intensif mengingat spesifikasinya yang terbatas pada kisaran harga 1 jutaan, pengalaman bermain gim menjadi benchmark yang menggambarkan kinerja keseluruhan dari perangkat ini. Lebih rinci tentang pengalaman gaming dapat ditemukan dalam uji coba gim yang dilakukan oleh Mas Krida dari kanal YouTube TeknoLoGue.
Masalah Zen UI dan Memory
Asus Zenfone Live L1 menghadapi tantangan performa akibat sistem operasi Zen UI yang cukup memakan ruang memori. Menurut ulasan dari channel YouTube GontaGantiHape, Zen UI menyisakan kapasitas RAM yang terbatas dan memori internal yang cukup banyak dikonsumsi. Varian RAM 2 GB dengan ROM 16 GB terutama dianggap kurang optimal karena memori tersedia dapat cepat terisi. Sebaiknya, penggunaan varian ini dihindari, meskipun harganya lebih terjangkau. Situasinya mungkin berbeda jika Asus Zenfone Live L1 menggunakan sistem operasi Android murni.
Kinerja Kamera Depan Kurang Bersaing
Kamera depan Asus Zenfone Live L1, meskipun dapat menghasilkan foto bokeh, dinilai kurang memuaskan untuk keperluan selfie. Dengan kamera depan beresolusi 5 MP, hasil foto terutama dalam kondisi minim cahaya tidak optimal. Meski hasil foto masih dapat dimaklumi, namun performa kamera depan terasa kurang optimal jika dibandingkan dengan beberapa pesaing yang menawarkan kualitas selfie yang lebih baik.
Tidak Dilengkapi Sensor Sidik Jari
Asus Zenfone Live L1 tidak dilengkapi dengan sensor sidik jari, yang saat ini sudah menjadi fitur umum di banyak ponsel kelas 1 jutaan. Meskipun memiliki fitur Face Unlock sebagai pengganti, ketiadaan sensor sidik jari dapat menjadi kekurangan bagi beberapa pengguna yang lebih memilih metode keamanan tersebut.
Kemampuan Face Unlock yang Kurang
Fitur Face Unlock pada Asus Zenfone Live L1 dianggap kurang optimal oleh beberapa pengguna. Respon yang lambat, terutama dalam kondisi minim cahaya, menjadi salah satu keluhan. Meskipun fitur ini dapat dianggap sebagai pengganti sensor sidik jari, perbaikan dalam pembaruan perangkat lunak mungkin diperlukan untuk meningkatkan kinerjanya.
Kelemahan ini patut diantisipasi oleh Asus, terutama mengingat adanya pesaing di kelas yang menawarkan fitur pemindai wajah dengan kinerja yang lebih baik. Bagi pengguna yang memprioritaskan keamanan, penggunaan fitur Face Unlock pada Asus Zenfone Live L1 mungkin perlu dipertimbangkan dengan hati-hati.
Kesimpulan
Asus Zenfone Live L1 menarik perhatian sebagai pilihan smartphone yang menjanjikan. Keunggulan utamanya terletak pada daya tahan baterai yang impresif dan desain layar yang lebih memanjang, yang dapat menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan ponsel ini. Namun, kekurangan sensor sidik jari menjadi nilai minus yang signifikan.
Meskipun performanya masih dapat diterima dan memadai untuk pemenuhan kebutuhan dasar penggunaan Android, Asus Zenfone Live L1 cocok bagi mereka yang mencari smartphone terjangkau dengan tampilan layar dan kamera terkini, serta daya tahan baterai yang baik.
Bagi para pengemudi ojek online, Asus Zenfone Live L1 juga dapat dianggap sebagai pilihan yang tepat, terutama dengan harga yang cukup terjangkau.
