Dapatkan harga terbaik :
Tokopedia
Shopee
Lazada
Spesifikasi Vivo Y50
- Rilis April 2020
- Layar 6.53 inch IPS LCD ~403 ppi
- Chipset Qualcomm SM6125 Snapdragon 665 (11 nm)
- GPU Adreno 610
- Internal 8/128 GB
- Eksternal Tersedia slot microSD
- Kamera Belakang 13 MP (wide), 8 MP (ultrawide), 2 MP (macro), 2 MP (depth)
- Kamera Depan 16 MP (wide)
- Baterai Li-Po 5000 mAh, Fast charging 15W
Selengkapnya :
Spesifikasi dan Harga Vivo Y50
Sekarang, Vivo telah meluncurkan produk terbaru untuk seri Y. Setelah kepuasan dari Vivo Y19 pada akhir tahun 2019, Vivo Y50 hadir dengan berbagai peningkatan di berbagai sektor dibandingkan dengan produk sebelumnya.
Meskipun seri Y dari Vivo ditujukan untuk segmen harga yang lebih rendah daripada seri V, Vivo Y50 bukanlah ponsel yang bisa dianggap remeh. Berbagai kemudahan yang ditawarkannya memberikan Anda nilai yang baik untuk uang yang Anda bayarkan. Jika Anda penasaran dengan ponsel ini, Ponselhub telah merangkum kelebihan dan kekurangan Vivo Y50 untuk Anda.
Kelebihan Vivo Y50
Vivo Y50, yang dirilis pada tahun 2020, tentu memiliki beberapa fitur dan teknologi canggih. Berikut adalah beberapa kelebihan Vivo Y50 yang perlu Anda pertimbangkan.
Fitur Pembukaan Layar yang Lengkap
Vivo Y50 unggul dalam hal keamanan dan kecepatan membuka layar kunci karena memiliki fitur yang lengkap. Anda dapat membuka layar menggunakan password, PIN, pola, sidik jari yang terletak di bagian belakang, dan pengenalan wajah.
Terutama untuk pemindai sidik jari dan Face Unlock, kedua fitur ini umumnya ditemukan pada ponsel segmen menengah. Dengan demikian, Anda dapat membuka layar dengan mudah dan cepat.
Baterai Tahan Lama
Seperti yang diketahui, baterai dengan kapasitas kecil sangat merugikan pengguna. Anda akan merasa lega mengetahui bahwa Vivo Y50 dilengkapi dengan baterai berkapasitas super besar, yaitu 5.000 mAh.
Dibandingkan dengan Vivo S1 Pro dengan harga yang sama, Vivo Y50 memiliki baterai berkapasitas 4.500 mAh. Seri Y dari Vivo memang dikenal memiliki baterai yang besar. Selamat tinggal, notifikasi baterai lemah!
Dukungan Fast Charging
Selain daya tahan baterai, waktu pengisian daya ponsel juga sangat penting. Oleh karena itu, Vivo Y50 dilengkapi dengan teknologi Dual Engine Fast Charge sebesar 18 W.
Anda dapat mengisi daya ponsel hingga penuh dalam waktu 2 jam 25 menit. Waktu ini mungkin tergolong lama untuk fast charging, tetapi baterai berkapasitas besar membutuhkan waktu lebih lama untuk diisi. Hal ini layak diapresiasi karena ponsel dengan baterai besar jarang dilengkapi dengan kemampuan pengisian daya cepat.
Desain Menawan
Jika Anda menginginkan ponsel dengan desain unik dan elegan, Vivo adalah pilihan yang tepat. Vivo Y50 memiliki desain bodi yang memperhatikan aspek visual. Ponsel ini tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Iris Blue dan Starry Black. Pada bagian belakang, terdapat gradasi warna yang elegan dan mengilap seperti sinar matahari. Desain bodi yang elegan ini membuatnya terlihat bergaya dan menarik.
Layar Luas
Jangan biarkan ukuran layar yang kecil mengganggu aktivitas Anda. Menonton film dan bermain game akan lebih seru dilakukan di layar yang besar dan jernih. Vivo Y50 memiliki layar berukuran 6,53 inci dengan resolusi FHD+ (2340 x 1080 piksel) dan rasio 20:9. Desain Ultra-O pada bagian atas layar menampung kamera depan 16 MP. Hampir tidak ada bezel pada layar, sehingga memiliki rasio screen-to-body yang sangat besar, yaitu 90,77%.
Slot Memori Eksternal Khusus
Meskipun memiliki memori internal yang besar (128 GB), Vivo Y50 tetap menyediakan slot untuk memori eksternal. Slot ini khusus, sehingga Anda tidak perlu mengorbankan slot SIM kedua.
Slot memori eksternal mendukung kapasitas hingga 512 GB. Keberadaan slot ini sangat menguntungkan karena dapat digunakan sebagai penyimpanan cadangan. Anda juga dapat melakukan reset pabrik tanpa khawatir kehilangan data di dalamnya.
Kekurangan Vivo Y50
Setelah melihat kelebihan-kelebihan di atas, ternyata Vivo Y50 juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti yang dijelaskan di bawah ini.
Kinerja Kamera yang Kurang Memuaskan
Sebagai ponsel terbaru, Vivo Y50 dilengkapi dengan empat kamera belakang. Namun, performa kamera ini tidak begitu mengesankan dengan lensa utama hanya memiliki resolusi 13 MP. Terdapat juga tiga lensa lainnya, yaitu lensa ultrawide 8 MP, lensa makro, dan lensa kedalaman, masing-masing dengan resolusi 2 MP.
Salah satu keunggulannya adalah kemampuan lensa ultrawide yang dapat mengambil gambar panorama dengan sudut lebar 120 derajat dalam satu jepretan. Ponsel ini juga dilengkapi dengan fitur Ultra Stable Video untuk meredam guncangan saat merekam. Namun, resolusi maksimum untuk merekam adalah 1080p dengan frame rate 30 fps.
Vivo Y50 juga memiliki fitur mode malam baik untuk kamera depan maupun belakang. Namun, fitur mode malam ini kurang baik untuk ponsel sekelasnya. Gambar yang dihasilkan tidak memiliki detail yang jelas, dan tingkat pencahayaan yang diinginkan tidak tercapai. Sebuah video YouTube yang dibuat oleh pengguna bernama Refry membandingkan hasil rekaman Vivo Y50 dengan Vivo S1 Pro pada malam hari, dan terlihat perbedaan yang jelas antara keduanya.
Meskipun keduanya memiliki harga yang sama, Vivo S1 Pro jauh lebih unggul dalam fitur mode malam. Gambar pada sisi kiri hampir tidak terlihat, sementara gambar pada sisi kanan masih mampu menunjukkan pencahayaan yang baik pada beberapa objek.
Funtouch OS dengan Bloatware
Vivo Y50 menggunakan sistem operasi Funtouch 10 berbasis Android 10 yang menawarkan fitur terbaru seperti Dark Mode dan navigasi gesture. Namun, Funtouch 10 ini memiliki bloatware yang cukup mengganggu.
Banyak aplikasi bawaan yang jarang digunakan oleh pengguna dan tidak dapat dihapus. Hal ini menghabiskan kapasitas memori yang seharusnya bisa digunakan untuk hal lain. Keberadaan bloatware ini juga dapat mempengaruhi kinerja ponsel.
Meskipun ada cara untuk menghapus bloatware, tetapi prosesnya agak sulit. Kekurangan ini dapat berdampak negatif pada pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Layar masih menggunakan LCD IPS
Meskipun memiliki ukuran layar yang besar, Vivo Y50 masih menggunakan layar LCD IPS. Layar ini umumnya ditemukan pada ponsel dengan harga lebih rendah, sedangkan beberapa ponsel sekelas Y50 sudah menggunakan layar Super AMOLED.
Layar LCD IPS memiliki kontras yang lebih rendah dibandingkan dengan layar AMOLED. Selain itu, penggunaan layar ini juga lebih boros daya baterai. Meskipun Vivo Y50 memiliki baterai yang besar, penggunaan layar jenis ini tidak akan mengoptimalkan daya baterai.
Kinerja chipset yang kurang memuaskan
Vivo Y50 menggunakan chipset Snapdragon 665 dengan fabrikasi 11 nm. Meskipun chipset ini cukup solid untuk menjalankan berbagai game dengan lancar, tetapi jika dilihat dari segi harga, agak disayangkan Vivo Y50 tidak menggunakan chipset yang lebih kuat.
Beberapa ponsel dengan harga sekitar 3 jutaan sudah menggunakan chipset Snapdragon seri 7 atau yang setara. Meskipun demikian, menurut sebuah video di YouTube yang diunggah oleh FlashGadget, Snapdragon 665 masih mampu menjalankan berbagai game berat dengan pengaturan grafis sedang. Jadi, jika Anda menginginkan ponsel dengan performa yang kuat tanpa mengorbankan grafis, Vivo Y50 mungkin bukan pilihan terbaik.
Kesimpulan
Setelah melihat kelebihan dan kekurangan Vivo Y50, apakah Anda sudah memutuskan untuk membelinya? Ponsel ini tidak cocok untuk semua orang. Namun, jika Anda mencari ponsel dengan baterai yang besar yang bisa diisi dengan cepat, Vivo Y50 adalah pilihan yang solid. Ukuran layarnya yang besar juga cocok untuk menonton video dan bermain game.
Namun, jika Anda mengharapkan hasil foto yang baik pada malam hari, sebaiknya Anda mencari ponsel lain dengan harga yang sama. Ponsel ini juga kurang cocok jika Anda ingin bermain game PUBG dengan grafis yang memukau. Pertimbangkan kelebihan dan kekurangannya sebelum membeli agar tidak menyesal.