Kelebihan dan Kekurangan Oppo Reno10 Pro+ 5G

Gambar Oppo Reno10 Pro+ 5G
Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada
Spesifikasi Oppo Reno10 Pro+ 5G
  • Rilis Agustus 2023
  • Layar 6.74 inci AMOLED 120Hz HDR10+
  • Chipset Qualcomm SM8475 Snapdragon 8+ Gen 1 (4 nm)
  • GPU Adreno 730
  • Eksternal Tidak tersedia slot microSD
  • Internal 12/256 GB
  • Kamera Belakang 50 MP (wide), 64 MP (periscope telephoto), 8 MP (ultrawide)
  • Kamera Depan 32 MP (wide)
  • Baterai Li-Po 4700 mAh, Fast charging 100W
  • Harga Rp 11.000.000 [Lihat Update]
Selengkapnya : Spesifikasi Oppo Reno10 Pro+ 5G dan Harganya
OPPO Reno10 Series menawarkan sajian menarik di tengah tahun 2023 untuk konsumen di Indonesia. Seri ini melibatkan OPPO Reno10 5G, OPPO Reno10 Pro 5G, dan OPPO Reno10 Pro+ 5G, dengan perhatian khusus pada model teratas, OPPO Reno10 Pro+ 5G.

Keistimewaan dari ketiga smartphone tersebut tidak hanya terletak pada fakta bahwa OPPO Reno10 Pro+ 5G merupakan model tertinggi dalam seri ini. Yang lebih menarik adalah bahwa ini adalah kali pertama OPPO Indonesia memperkenalkan ponsel Reno Series dengan sufiks atau akhiran Pro+ (Pro Plus). Oleh karena itu, sangat menarik untuk menjelajahi lebih lanjut tentang OPPO Reno10 Pro+ 5G ini.

Untuk informasi lebih lanjut tentang OPPO Reno10 dan OPPO Reno10 Pro, pembaca dapat merujuk pada artikel terkait di bawah ini.

Dalam sejarahnya, ponsel OPPO Reno dengan akhiran Pro+ selalu menonjol di antara saudara-saudaranya. Dengan label kelas atas atau flagship, bukan kelas menengah atau kelas menengah atas, OPPO Reno10 Pro+ 5G menggunakan SoC Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 yang terkenal dengan kemampuannya yang tinggi.

SoC bukan satu-satunya keunggulan yang dimiliki oleh ponsel ini. Ada serangkaian kelebihan lain yang akan saya dan tim ponselhub bahas secara rinci dalam artikel mengenai kelebihan dan kekurangan OPPO Reno10 Pro+ ini. Dengan begitu, pembaca dapat mendapatkan gambaran menyeluruh tentang apa yang ditawarkan oleh perangkat ini.

Kelebihan OPPO Reno10 Pro+ 5G

OPPO Reno10 Pro+ 5G mencatat sejarah sebagai perangkat pertama dalam OPPO Reno Series di Indonesia yang memiliki harga melebihi dua digit. Dengan harga yang demikian, dapat diharapkan bahwa smartphone ini menyajikan sejumlah keunggulan yang menjadikannya sebagai perangkat kelas atas yang patut diperhitungkan.

Desain Elegan dan Ergonomis

Kata "menawan" sangat tepat untuk menggambarkan desain bodi OPPO Reno10 Pro+ 5G. Bodi HP ini menonjol dengan lengkungan yang khas pada sisi frame dan tepi layar, serta modul kamera berbentuk elips yang mencolok.

Desain HP ini berbeda secara kontras dengan Reno8 Pro 5G yang memiliki garis potongan bodi yang datar dan kesan kekar. Keputusan untuk memberikan lengkungan pada frame Reno10 Pro+ terbukti bijaksana untuk menyeimbangkan ketebalan bodi. Meskipun sedikit lebih tebal dibandingkan dengan Reno8 Pro, perbedaan ini hanya sekitar 1 mm.

Kelengkungan tersebut juga meningkatkan pengalaman genggam yang nyaman, dan bobot Reno10 Pro+ yang ringan, yakni 194 gram, semakin menambah kenyamanan pengguna.

Reno10 Pro+ menggunakan kaca Gorilla Glass 5 untuk penutup belakangnya, sedangkan rangkanya terbuat dari polikarbonat. Meskipun Sern Wen dari Gizmochina menyayangkan penggunaan polikarbonat, ia meyakini bahwa ini adalah pilihan tepat untuk mencapai bobot yang lebih ringan. Meskipun rangka polikarbonat, build quality HP tetap kuat dan kokoh, menurut Kshitij Pujari dari 91 Mobiles, dan terasa premium menurut Sheldon Pinto dari Gadgets 360.

Tersedia dalam dua varian warna, Silvery Grey dan Glossy Purple, memberikan opsi polesan matte yang kalem atau finishing glossy yang menarik perhatian.

Tampilan Layar yang Brilian

Layar lengkung berukuran 6,74 inci pada OPPO Reno10 Pro+ menghadirkan pengalaman visual yang luar biasa. Menggunakan panel AMOLED dengan resolusi 1.4K (1240 x 2772 piksel), layar ini menawarkan kualitas gambar yang tinggi, meskipun memiliki resolusi yang tidak lazim tetapi tinggi di kelasnya.

Dengan kemampuan menampilkan 1,07 miliar warna dan mencakup 100 persen DCI-P3 dan 100 persen sRGB dalam tembus gamut warna, layar ini dianggap cocok untuk berbagai keperluan, seperti menonton film, bermain game, dan mengedit video.

Berbagai fitur mendukung pengalaman visual yang lebih baik, seperti refresh rate adaptif 120 Hz (45-120 Hz), touch sampling rate 240 Hz, dan dukungan pemutaran konten HDR10+. Sertifikasi rendah emisi cahaya biru dari SGS juga menambah nilai, menjadikan tampilan layar Reno10 Pro+ aman untuk mata bahkan dalam penggunaan yang lama.

Klaim dari OPPO menyebutkan bahwa layar Reno10 Pro+ dapat mencapai kecerahan 1100 nit saat digunakan di luar ruangan dan 1400 nit ketika memutar konten HDR. Sebagian besar penguji sepakat bahwa kualitas tampilan layar ini tak diragukan lagi, dengan kecerahan yang tinggi, ketajaman yang memukau, dan warna yang pekat.

Meskipun demikian, menurut Ankita Garg dari India Today, layar Reno10 Pro+ tidak termasuk yang paling terang yang pernah diujinya. Namun, fitur pengaturan kecerahan otomatis di HP ini diakui berfungsi dengan akurat, sesuatu yang jarang ditemui pada kebanyakan perangkat.

Fitur menarik lainnya adalah ProXDR, yang dapat meningkatkan kecerahan dan kejelasan konten saat melihat foto atau video di galeri, memberikan tampilan yang lebih realistis.

Layar ini dilapisi kaca proteksi DragonTrail 2 dari Asahi dan disertai speaker stereo ganda yang menghasilkan keluaran suara luar biasa, dengan suara yang jernih dan elemen bass yang terdengar, menurut penguji Rubin John dari My Smart Price.

Performa Unggul

OPPO Reno10 Pro+ 5G didukung oleh Snapdragon 8+ Gen 1 buatan Qualcomm, sebuah chipset yang telah terbukti unggul sejak diperkenalkan pada tahun 2022. Reputasi positif SoC ini diperoleh berkat kecepatannya, stabilitas, efisiensi termal, dan konsumsi daya yang rendah. Delapan inti CPU, termasuk satu inti Cortex X2 dengan clock speed 3,0 GHz, dan GPU Adreno 730 dengan clock speed 900 MHz membuatnya sangat tangguh.

OPPO mempercayakan Snapdragon 8+ Gen 1 untuk menggerakkan Reno10 Pro+, didampingi oleh RAM LPDDR5 sebesar 12 GB dan memori internal UFS 3.1 berkapasitas besar, yaitu 256 GB.

Dari uji benchmark sintetis, Reno10 Pro+ membuktikan kinerjanya yang tinggi dengan skor AnTuTu 10 yang selalu melebihi 1 juta, bahkan bisa mencapai 1.274.428 dengan mode performa yang diaktifkan. Dalam uji Geekbench 6 oleh Smart Prix, HP ini memperoleh skor kemampuan CPU single-core sebesar 1271 dan multi-core sebesar 3592, menunjukkan stabilitas performa yang baik.

Performa GPU Reno10 Pro+ juga luar biasa, terbukti dengan skor 2803 di 3DMark Wild Life Extreme, yang mengungguli beberapa pesaingnya di kelasnya.

Namun, keunggulan ini tidak hanya terlihat dalam uji benchmark. Para pengujian di dunia nyata juga memberikan kesan positif. Ankita Garg, misalnya, menyatakan bahwa HP ini tidak pernah terlihat lambat dalam penggunaan sehari-hari. Mampu menangani tugas-tugas berat seperti pengeditan video dengan lancar dan tanpa hambatan.

Kemampuan gaming Reno10 Pro+ juga mengesankan, mampu menjalankan Genshin Impact dengan setelan grafis tertinggi pada 60 fps, dengan rata-rata fps sebesar 57,01. Selama pengujian 20 menit, suhu bodi tetap terjaga dengan baik, membuktikan efisiensi komponen pendinginan yang optimal.

Dengan demikian, Reno10 Pro+ tidak hanya memiliki performa unggul dalam uji benchmark, tetapi juga mampu memberikan pengalaman kinerja yang memuaskan dalam penggunaan sehari-hari dan gaming.

Kamera Unggulan pada OPPO Reno10 Pro+

OPPO Reno10 Pro+ menawarkan konfigurasi kamera yang komprehensif, membuatnya menjadi pilihan yang dapat diandalkan untuk pengalaman fotografi yang memuaskan. Pada bagian belakang, terdapat kamera utama 50 MP (f/1.8), kamera ultrawide 8 MP (f/2.2), dan kamera telefoto 64 MP (f/2.5).

Penting untuk dicatat bahwa ini adalah pertama kalinya seri Reno memiliki kamera telefoto, yang sebelumnya hanya ditemukan pada Reno3 Pro (2020). Kamera telefoto Reno10 Pro+ dilengkapi dengan autofokus dan OIS (Optical Image Stabilization), sejajar dengan kamera utamanya. Kemampuan zoom optis hingga 3x dapat diperoleh melalui kamera ini.

Sayangnya, kamera ultrawide tidak dilengkapi fitur autofokus, sehingga tidak dapat digunakan dalam mode makro. Meskipun demikian, pada bagian depan, terdapat kamera selfie 32 MP dengan bukaan f/2.4 yang dilengkapi autofokus, memungkinkan pengambilan gambar wajah dengan akurasi yang tinggi sesuai dengan jarak subjek.

Dalam hal perekaman video, kamera utama dan kamera telefoto mampu menghasilkan video hingga resolusi 4K pada 30/60 fps, sementara kamera ultrawide dan kamera selfie mencapai resolusi 1080p pada 30 fps. Stabilisasi EIS (Electronic Image Stabilization) aktif pada semua resolusi kecuali 4K pada 60 fps. Resolusi 1080p pada 60 fps dapat pula diperoleh dengan stabil.

Kinerja pengolahan hasil tangkapan foto dan video pada OPPO Reno10 Pro+ ditingkatkan oleh chip MariSilicon buatan OPPO sendiri, meningkatkan kemampuan penangkapan cahaya pada kondisi cahaya rendah.

Secara keseluruhan, kamera utama OPPO Reno10 Pro+ memberikan kualitas foto yang cerah dan alami dalam berbagai kondisi pencahayaan. Kemampuan low-light juga dapat diandalkan dengan detail yang baik dan flare yang minimal. Namun, perlu diingat bahwa kualitas foto pada kondisi cahaya rendah kurang optimal pada kamera ultrawide dan kamera telefoto, khususnya dalam hal detail.

Meskipun begitu, dalam kondisi cahaya yang memadai, kamera telefoto mengungguli kamera ultrawide. Untuk kamera selfie, hasilnya sangat memuaskan dengan reproduksi warna yang akurat, termasuk warna kulit yang terlihat natural. Kamera ini juga handal dalam menjaga fokus, bahkan dalam kondisi minim cahaya.

Performa Daya Tahan Baterai yang Memuaskan

Meskipun OPPO Reno10 Pro+ 5G memiliki kapasitas baterai 4700 mAh, sedikit di bawah standar umum 5000 mAh pada smartphone, performa daya tahannya tetap patut diapresiasi. Smartphone ini menggunakan SoC (System on Chip) hemat daya Snapdragon 8+ Gen 1 dan OPPO dikenal sebagai brand yang ahli dalam menciptakan sistem manajemen daya yang efisien.

Hasil uji dari Gizmochina menunjukkan bahwa daya tahan baterai Reno10 Pro+ dapat diandalkan. Dalam 30 menit pemutaran video lokal beresolusi 1080p, baterainya hanya berkurang 3 persen. Menonton video TikTok selama 30 menit mengakibatkan penurunan 4 persen, sementara bermain Genshin Impact selama 20 menit menguras 11 persen baterai, dan bermain PUBG Mobile selama 20 menit mengonsumsi 7 persen baterai.

Sementara itu, dalam hal pengisian daya, Reno10 Pro+ menawarkan pengisian cepat 100 Watt yang mengesankan. Menurut uji coba Gizmochina, pengisian dari 0 hingga 100 persen hanya memakan waktu 28 menit. Kecepatan pengisian ini juga dijamin aman dengan sertifikasi TüV Rheinland Safe Fast-Charge. OPPO juga menegaskan bahwa pengisian cepat 100 Watt ini tidak berdampak negatif pada umur pakai baterai, dan baterai Reno10 Pro+ dapat bertahan hingga 4 tahun penggunaan.

Infrared Blaster untuk Kontrol Lebih Jauh

Keberadaan fitur infrared blaster tidak lagi menjadi ciri khas eksklusif bagi HP dari keluarga Xiaomi. Meskipun identik dengan ponsel Xiaomi, fitur ini kini telah diadopsi oleh beberapa produsen lain yang tergabung dalam grup BBK, termasuk OPPO. OPPO Reno10 Pro+ menjadi salah satu perangkat OPPO kedua yang dilengkapi dengan infrared blaster, setelah flagship Find X6 Pro yang tidak dirilis di Indonesia.

Meskipun sederhana, infrared blaster memiliki fungsi yang sangat penting. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengendalikan berbagai perangkat elektronik menggunakan ponsel. Jadi, jika terjadi kehilangan remote asli perangkat seperti televisi, Reno10 Pro+ dapat berfungsi sebagai remote darurat.

Paket Penjualan Komprehensif

Beberapa merek HP terkemuka telah menghilangkan charger dari paket penjualannya sebagai upaya untuk mengurangi limbah. Namun, OPPO tetap konsisten dalam menyajikan paket penjualan yang lengkap. Di dalam kotak Reno10 Pro+, Anda akan menemukan beragam aksesori, termasuk kabel USB C, kepala charger 100 Watt, SIM ejector, dan casing pelindung.

Kelengkapan aksesori dalam paket penjualan tentu saja memberikan keuntungan bagi konsumen, karena tidak perlu mengeluarkan uang tambahan untuk membeli perlengkapan tambahan.

Kekurangan OPPO Reno10 Pro+ 5G

Beberapa poin yang perlu diperhatikan dari OPPO Reno10 Pro+ 5G dapat menjadi pertimbangan penting sebelum Anda membuat keputusan pembelian. Meskipun mungkin bukan kekurangan krusial, pemahaman terhadap poin-poin ini dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang ponsel ini:

Bodi Licin dan Tanpa IP Rating

Meskipun desain bodi OPPO Reno10 Pro+ memancarkan keindahan dan ergonominya terasa baik, beberapa pengujian mengungkapkan bahwa bodi ponsel ini cenderung licin. Pengguna disarankan untuk memasang case untuk menghindari potensi insiden jatuh. Selain itu, perlu dicatat bahwa ponsel ini tidak memiliki IP rating, yang berarti tidak ada jaminan ketahanan terhadap air. Pengguna sebaiknya berhati-hati agar tidak mencelupkan ponsel ke dalam air.

Bloatware yang Banyak

OPPO Reno10 Pro+ menggunakan sistem operasi Android 13 dengan antarmuka ColorOS 13.1. Meskipun antarmuka ini dinilai lancar, intuitif, dan menyediakan berbagai opsi kustomisasi, keberadaan bloatware (aplikasi prainstal berlebihan) menjadi catatan negatif. Meskipun sebagian besar bloatware dapat dihapus, keberadaan aplikasi App Market dan Game Center sering kali dianggap mengganggu dengan notifikasi yang kurang penting. Meskipun notifikasi ini dapat dimatikan, keberadaannya tetap menjadi catatan negatif dalam pengalaman pengguna.

Tidak Ada USB Display Out dan Wireless Charging

Meskipun OPPO Reno10 Pro+ memiliki harga yang mencapai dua digit, beberapa fitur "mahal" seperti USB Display Out dan wireless charging masih belum tersedia pada ponsel ini. Kehadiran USB Display Out akan menjadi nilai tambah, terutama jika digunakan bersama fitur Multi-screen. Sayangnya, port USB yang digunakan masih menggunakan teknologi USB 2.0, yang tidak mendukung protokol display out, yang umumnya memerlukan USB 3.0. Fitur ini masih menjadi eksklusivitas bagi seri OPPO Find X.

Selain itu, ponsel ini juga tidak mendukung wireless charging. Pengguna hanya dapat mengisi daya baterai melalui kabel dengan memasang charger ke port USB C pada ponsel.

Opsi Perekaman 60 FPS Tidak Tersedia di Kamera Depan

Meskipun kemampuan perekaman video Reno10 Pro+ dinilai baik, terdapat catatan bahwa opsi perekaman 60 fps tidak tersedia di kamera depan. Meskipun perekaman video 60 fps mungkin dianggap penting terutama untuk pengguna yang aktif membuat konten di platform seperti Instagram, fitur ini masih absen pada kamera depan ponsel ini. Selain itu, mode pro pada kamera ultrawide juga tidak tersedia, sehingga pengguna tidak dapat melakukan pengaturan manual pada elemen seperti ISO dan shutter speed pada kamera ini.

Kesimpulan

OPPO Reno10 Pro+ muncul sebagai pilihan menarik bagi penggemar OPPO di Indonesia yang mungkin merasa kecewa dengan absennya Find X6 Pro di pasar lokal. Meskipun tidak sebanding dengan Find X6 Pro, ponsel flagship ini menambah variasi dalam portofolio OPPO pada tahun 2023, bersama dengan kehadiran Find N2 Flip. Hal ini memberikan lebih banyak opsi bagi penggemar OPPO di Indonesia.

Reno10 Pro+ menawarkan keseimbangan antara penampilan dan kinerja. Ponsel ini tidak hanya menonjol dalam aspek estetika, tetapi juga dapat diandalkan untuk berbagai kebutuhan penggunaan, termasuk hiburan, bermain game, dan kreasi konten. Namun, perlu diingat bahwa Reno10 Pro+ bukanlah flagship sejati, terutama dengan ketiadaan IP rating dan beberapa fitur mahal lainnya.

Meskipun demikian, bagi mereka yang mencari ponsel flagship yang all-rounder dengan harga yang lebih terjangkau, Reno10 Pro+ bisa menjadi pilihan yang tepat. Keunggulan desain dan kenyamanan penggunaan juga menjadi faktor menarik. Jadi, apakah Anda tertarik untuk membawa pulang OPPO Reno10 Pro+?

Deden Kurniawan

Abu Noura. Menulis blog sejak 2010. Tech Enthusiast. Senang merekomendasikan produk gadget terbaik. LinkedIn

Bijaklah dalam berkomentar. Pertanyaan, kritik dan saran dipersilahkan. Komentar dengan spam link akan otomatis terhapus.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال